Journal
Dari dua puluh tiga ke dua puluh lima, tiba-tiba saya merasa ragu dengan pilihan hidup yang saya ambil. Pertanyaan besar yang sering terlintas adalah apakah karier yang sedang saya jalankan adalah yang terbaik untuk saya?
Saya tertarik dengan banyak bidang, tapi tidak mampu untuk menguasai bidang-bidang tersebut dengan sangat detail. Kecepatan saya dalam belajar belum sebanding dengan kekuatan saya untuk mengingat dan mengasah kemampuan. Oleh karena itu, tepat di dua puluh enam, saya membuat jurnal perjalanan “Menuju Tiga Puluh” yang akan saya bagikan melalui Blurywork.
Zoom in – Zoom Out
Blurywork memiliki beberapa bagian (subBlury), yaitu blurycafe, bluryfashion, dan bluryart. Saat mengerjakan konten dari tiga subBlury tersebut, saya akan mengambil konsep zoom in pada pengambilan gambar/video sehingga teman-teman bisa melihat prosesnya dengan baik. Semua perjalanan yang saya tangkap dalam subBlury tersebut akan saya rangkum pada Blurywork, yang konsepnya akan diambil secara zoom out.
Konsep zoom in – zoom out ini diharapkan dapat menjadi sarana hiburan serta edukasi bagi penikmat konten Blury.
Blurycafe
Konten proses membuat makanan atau minuman ala homecafe di rumah dan review cafe.
Bluryfashion
Konten proses membuat pakaian.
Bluryart
Konten proses melukis di atas papan latihan make up kit.
Mindfulness di Tengah Jakarta
Sebagai seorang working mom, terkadang saya berada di antara pilihan untuk cukup dengan karier yang ada sekarang atau terus mengembangkan diri. Pada satu waktu saya merasa apa yang saya dapatkan saat ini adalah hal yang cukup, sehingga saya tidak perlu berusaha lebih lagi. Namun ketika waktu yang terus bertambah dan dunia yang mulai berubah, saya memilih untuk terus memberdayakan diri.
Sebagai seorang ibu dan seorang isteri, saya berusaha mencari jalan tengah sehingga kehadiran saya tidak sepenuhnya hilang dari rumah. Setelah berdiskusi dengan suami, saya memilih untuk mengembangkan diri pada Digital Marketing sebagai content creator dengan fokus pembahasan lifestyle: mindfulness.
Saya harap jalan ini dapat membuat saya terus berkembang sehingga kehadiran saya tidak hanya bermanfaat di rumah sebagai sosok ibu/isteri/anak dari keluarga saya, melainkan juga sebagai story teller dengan konten menarik bagi teman-teman semua.